Perkembangan teknologi telematika
saat ini semakin lama semakin pesat. Begitu pula dengan peranan telematika itu
sendiri dimana penerapan nya tidak hanya di bidang teknologi informasi saja
akan tetapi sudah meluas ke bidang lain nya sehingga teknologi telematika
mempunyai peranan penting di masing – masing bidang.
Salah satu penggunaan teknologi telematika adalah di
bidang kesehatan, dimana dalam bidang kesehatan dibutuhkan suatu layanan
komunikasi antara dokter atau pakar kesehatan dengan calon maupun pasien nya
yang jarak jauh guna mengirimkan data medis pasien menggunakan komunikasi audio
visual yang terhubung dengan jaringan telekomunikasi seperti internet, satelit
dan sebagai nya maka di ciptakan suatu layanan berupa Telemedicine.
Komponen penyusun Telemedicine
adalah Dokter atau Pakar Kesehatan, Pasien dan Jaringan Internet. Dimana cara
kerja dari layanan Telemedicine ini adalah Apabila Sang Pasien harus bertemu
dengan dokter atau pakar kesehatan tetapi jarak dan waktu pasien untuk bertemu
dengan dokter tersebut sangat jauh maka sang pasien tak perlu repot untuk
datang langsung ke tempat praktek dokter namun dengan melalui layanan
Telemedicine ini sang pasien dapat langsung berkomunikasi untuk keluhan
penyakit yang kecil dan menengah. Seperti penyakit deman, flu dan batuk bisa
dapat langsung berkomunikasi dengan layanan Telemedicine ini. Namun selain
kelebihan diatas yang sudah disebutkan tadi adapula kekurangan dilayanan
Telemedicine ini dimana apabila sang pasien mengalami atau menderita penyakit berat
yang di perlukan rawat inap maka akan kesulitan unutk menggobati secara audio
visual maka mau tidak mau harus langsung bertemu langsung dengan dokter di
tempat praktek maupun rumah sakit.
Di indonesia sendiri Telemedicine
sudah cukup berkembang dengan pesat. Dimana
layanan ini sudah di gunakan pada era tahun 90an. Pada era tersebut masih
menggunakan teknologi telepon standart, namun pada era telemedicine sudah
berkembang lebih pesat, misalnya di kota Surabaya antar puskesmas sudah
terhubung dengan teknologi internet dan sudah terhubung dengan pusat kesehatan
kota.
Aplikasi Layanan Telemedicine
dikelompokkan menjadi dua macam :
1. Skala
Mikro
Dimana dalam
skala ini salah satu instansi layanan kesehatan yang sangat terbatas.
2. Skala
Makro
- Aplikasi Sektoral : Tebatas untuk sub disiplin
Ilmu Kedokteran/Bidang Layanan Kesehatan
- Aplikasi Regional : Mencakup keseluruhan bidang layanan kesehatan terbatas pada
wilayah tertentu dalam satu negara.
- Aplikasi Nasional : Mencakup Seluruh bidang layanan kesehatan di seluruh wilayah
suatu negara.
Pilihan Telekomunikasi yang dapat dilakukan untuk aplikasi
layanan Telemedicine antara lain :
1. Saluran
Telepon Standart (PSTN)
2. ISDN
(Integrated Service Digital Network)
3. Koneksi
Sateleit
4. Teknologi
Nirkabel
5. Koneksi
Gelombang Mikro
6. Leased
Line
7. ATM
(Asynchronus Trasnfer Mode)
Sumber :
Sumber :
http://world-of-wilhan.blogspot.com/2013/01/implementasi-telematika-dalam-bidang.html
http://devieafriani.blogspot.com/2011/10/telematika.html
0 comments:
Posting Komentar